INDRALAYA -
Indonesia merupakan Negara kepulauan yang terdiri dari beribu-ribu
pulau dengan jumlah penduduk terbanyak keempat di dunia serta Sumber
Daya Alam (SDA) yang berlimpah. SDA dapat dimanfaatkan dengan optimal
apabila pendidikan bermutu. Pengupayaan pemerintah pada bidang
pendidikan terbilang cukup. Hal ini dapat dilihat banyaknya program yang
terjalankan seperti sertifikasi, Diklat, dan lain-lain. Pengupayaan ini
tidak cukup jika dilakukan oleh pemerintah, tetapi juga oleh semua
komponen dengan bersungguh-sungguh.
Sabtu
(17/3) kemarin, mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya
(Unsri) melakukan pelatihan pembelajaran matematika melalui jarimatika
di SD Negeri 21 Indralaya. Dalam pelaksanaannya tidak hanya guru-guru,
tetapi juga ada siswa kelas III-VI dan Kepala SDN 21 Indralaya serta
mahasiswa Unsri. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tria Gustiningsi, Dea
Alviontita Azka dan Wahyu Wibowo. Kegiatan ini merupakan implementasi
dari Program Kreativitas Mahasiswa bidang pengabdian kepada masyarakat
yang dibimbing oleh Dr. Ratu Ilma Indra Putri,M.Si.
Pelatihan
jarimatika ini sebagai upaya menghadirkan matematika dengan begitu
mudah dan menarik. Pelatihan ini dimulai dengan bernyanyi jarimatika
bersama. Keceriaan terlihat sangat jelas dari para peserta sebelum
menginjak ke materi inti. Para peserta menunjukkan antusiasme yang luar
biasa saat materi ini disajikan. Metode yang ditawarkan pun selain
memberikan penyelesaian jitu, prosesnya juga menyenangkan karena dapat
dilakukan dengan menggunakan jari. Saat diberikan kesempatan untuk
mencoba di depan ruangan, para siswa dan guru menunjukkan ketertarikan
dengan metode ini. Hanya saja butuh pertemuan lebih bagi guru untuk
memahami secara mendasar.
“Siswa sangat
menikmati pelatihan ini. Dengan cepat mereka memahami pengoperasian
dengan jari, karena selain mendapatkan hasil yang akurat media ini juga
dapat dilakukan secara bermain. Sedangkan untuk guru butuh pertemuan
selanjutnya untuk dapat memahami lebih.” ujar seorang guru.
“Rata-rata
guru di SDN 21 Indralaya ini belum pernah menemui metode ini. Pelatihan
ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan bagi guru.” ungkap
Nazarudin, Kepala SDN 21 Indralaya. Selama ini hanya metode yang sama
diterapkan dalam proses pembelajaran. Seyogyanya menggunakan
bermacam-macam metode adalah solusi alternatif untuk mengetahui metode
yang baik untuk perkembangan siswa.
Setelah
pelatihan ini, akan ada monitoring dan pembelajaran di kelas, serta ada
evaluasi untuk mengetahui kendala-kendala yang di alami guru dalam
menerapkannya. Semoga pelatihan jarimatika ini dapat memberikan
sumbangsih positif untuk kemajuan pendidikan Indonesia.
Penulis/Pengirim:
Wahyu Wibowo
Indralaya - Ogan Ilir
Editor : Soegeng Haryadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar